Penutupan Workshop Kealwashliyahan & Tahsinul Qur’an bagi Dosen UMN Al Washliyah
Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah bekerjasama dengan Majelis Pendidikan Pengurus Besar (MP PB) Al Washliyah menggelar Workshop Kealwashliyahan dan Tahsinul Qur’an bagi Dosen UMN Al Washliyah. Setelah 3 hari, workshop tersebut berakhir dan ditandai dengan penutupan di Aula OK. Usman, Kampus Abdurrahman Syihab (31/7).
Sebelum penutupan, para peserta diberikan pemaparan materi oleh 4 narasumber mengenai Tahsinul Qur’an yaitu Dr. Tuah Sirait, Dra. Hj. Nurliati Ahmad, M.A, Zahro Baiti dan Isma Tanjung. Selanjutnya, seluruh peserta juga harus mengikuti post test baca Al-Qur’an.
“Dosen UMN Al Washliyah harus bisa meningkatkan bacaan Al-Qur’annya. Harus ada satu tekad di dalam diri masing-masing minimal menyediakan waktu 5 menit untuk membaca Al-Qur’an dalam satu hari satu malam. Dengan demikian, akan menjadi mahir. Mata kita akan lebih familiar dengan huruf-huruf Al-Qur’an itu,” pesan Nurliati Ahmad, Ketua Umum PP Muslimat Al Washliyah.
Workshop ditutup secara resmi oleh Ketua Badan Pengurus Harian (BPH) UMN Al Washliyah, Dr. KRT. Hardi Mulyono K. Surbakti. Dalam kata sambutannya, ia menyadari bahwa workshop selama 3 hari masih terlalu singkat untuk dapat meningkatkan kepedulian dan kesadaran seluruh peserta terhadap Al Washliyah. Namun diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat menambah wawasan dosen mengenai Al Washliyah. Sehingga nantinya para dosen dapat berkontribusi untuk keberlangsungan Al Washliyah dan UMN Al Washliyah.
Workshop Kealwashliyahan dan Tahsinul Qur’an ini diharapkan dapat diadakan secara rutin sehingga seluruh dosen dapat mengenal Al Washliyah dengan baik dan dapat rutin mempelajari Al-Qur’an. Para peserta juga berharap agar nantinya dapat dibentuk kelompok-kelompok kecil untuk pelaksanaan Tahsinul Qur’an.
Kegiatan diakhiri dengan penyerahan sertifikat dari Ketua BPH UMN Al Washliyah kepada perwakilan peserta dan juga foto bersama.