LPM UMN Al Washliyah Adakan Pelatihan AMI

Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah mengadakan pelatihan Audit Mutu Internal (AMI). Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 (16-17/11) di Auditorium Udin Sjamsuddin – Djalaluddin Lubis, Kampus Syeikh Muhammad Yunus, UMN Al Washliyah. Pelatihan diikuti oleh auditor AMI bersertifikat dan calon auditor internal UMN Al Washliyah.

“Workshop Pelatihan Audit Mutu Internal dilaksanakan dalam rangka memenuhi kebutuhan dari audit mutu internal. Bahwa siklus SPMI yang harus melakukan audit setiap tahunnya, kita (UMN Al Washliyah) butuh tenaga auditor lebih banyak lagi. Di sisi lainnya, kita melaksanakan audit ini mungkin tahun 2017 yang terakhir sehingga perlu dilakukan penyegaran bagi auditor yang lama dan perekrutan bagi auditor baru.Target kami (LPM) di setiap program studi memiliki auditor yang nanti sebagai tim yang akan melakukan audit AMI kedepannya” ujar Dr. Abdul Mujib, M.P.Mat, Kepala LPM UMN Al Washliyah.

Kegiatan ini bertujuan untuk menghasilkan auditor internal yang kompeten dan berkomitmen dalam perbaikan serta peningkatan sistem manajemen mutu di UMN Al Washliyah. Diharapkan nantinya UMN Al Washliyah akan memiliki auditor internal yang andal dan profesional.

Wakil Rektor I UMN Al Washliyah, Dr. Anwar Sadat, S.Ag., M.Hum, mengatakan bahwa pelatihan ini merupakan hal yang sangat penting. Dimana nantinya para auditor yang telah dilatih akan menguji dan menjamin ketercapaian visi misi serta ketercapaian standar mutu yang telah ditetapkan oleh lpm.

“Pelatihan Audit Mutu Internal merupakan kebutuhan pokok kita (UMN Al Washliyah) karena audit mutu ini wajib dilaksanakan secara rutin dan terprogram. Tujuan utama dilaksanakan audit mutu ini adalah menjamin, menguji tercapainya visi misi dan terlaksananya standar mutu yang telah ditetapkan sebelumnya oleh LPM. Jadi mengaudit secara rutin, sistematis, terprogram dan terdokumen ketercapaian standar-standar mutu yang telah ditetapkan sebelumnya. Jadi perlu tenaga auditor yang terlatih dan memenuhi standar Dikti.” tambahnya.

Dalam kegiatan ini, LPM UMN Al Washliyah menghadirkan Sherlly Maulana, ST., MT dan  Yunita Syafitri Rambe, ST., MT yang merupakan Fasilitator SPMI LLDIKTI I. Di hari pertama pelatihan AMI peserta diminta untuk mengerjakan pre-test yang telah disediakan oleh narasumber dalam waktu 30 menit untuk kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi mengenai pengertian dan perencanaan AMI serta kode etik auditor oleh ibu Sherlly Maulana, MT. Dijelaskan bahwa auditor dan auditee harus memahami SPMI yang berlaku di institusi. Siklus audit mutu internal dimulai dari kebijakan AMI lalu penentuan auditor kemudian auditor melaksanakan audit dokumen dan dilanjutkan dengan audit lapangan. Terkahir auditor akan membuat laporan hasil audit. Dalam menentukan auditor AMI dibutuhkan beberapa pertimbangan seperti tidak ada konflik kepentingan, memiliki pengetahuan serumpun dengan area yang diaudit, menguasai teknik audit, dan lain lain.

Selanjutnya, para peserta dibagi menjadi 5 kelompok untuk penyusunan instrumen AMI seperti membuat daftar tilik, form temuan dan laporan AMI yang dipandu oleh ibu Yunita Syafitri Rambe, ST., MT. Dijelaskan bahwa untuk membuat daftar tilik, auditor harus memahami standar apa saja yang telah ditetapkan oleh SPMI. Dengan adanya daftar tilik ini akan memudahkan auditor untuk melaksanakan audit.

Di sesi ini, Ketua Program Studi menyusun instrumen evaluasi diri dan untuk auditor serta calon auditor diberikan tugas untuk membuat daftar tilik, form temuan dan program kerja audit mutu internal. Kegiatan berikutnya yaitu pelaksanaan audit. Dimana ada 5 program studi yang ditunjuk sebagai auditee pada pelatihan kali ini. Masing-masing ketua program studi melakukan presentasi evaluasi diri untuk kemudian diriview oleh narasumber. Selanjutnya dilakukan praktik pelaksanaan visitasi lapangan dan audit oleh auditor.

Di hari kedua, para auditor dan calon auditor melakukan presentasi laporan AMI berdasarkan hasil visitasi yang sudah dilakukan sebelumnya untuk kemudian dievaluasi oleh narasumber. Peserta pelatihan AMI mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan ini para peserta menjadi lebih memahami bagaimana pelaksanaan Audit Mutu Internal. Di penghujung pelatihan AMI, narasumber memilih 1 peserta terbaik dan 1 kelompok terbaik. Adapun peserta terbaik yaitu ibu Ratna Sari Dewi, SE., M.Si dan kelompok terbaik diberikan kepada kelompok 3.