LPIM UMN Al Washliyah Adakan Coaching Clinic Penulisan Proposal Pengabdian Kepada Masyarakat Dana DRTPM
Dalam rangka mempersiapkan diri untuk berpartisipasi dalam hibah Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Kemendikbusristek tahun 2024, Lembaga Pengabdian dan Inovasi Masyarakat (LPIM) Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah mengadakan kegiatan coaching clinic proposal pengabdian masyarakat. Coaching clinic dilaksanakan di Auditorium Udin Sjamsuddin – Djalaluddin Lubis, Kampus Syeikh Muhammad Yunus UMN Al Washliyah (13/12/2023).
Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas proposal pengabdian masyarakat yang akan diusulkan. Pada kesempatan ini, LPIM UMN Al Washliyah mengundang Rimbawati, ST., MT., yang merupakan dosen Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara untuk membahas secara terperinci mengenai proposal pengabdian masyarakat serta strategi agar mendapatkan hibah.
Rimbawati menjelaskan bahwa sebelum menulis proposal pengabdian masyarakat, dosen harus melakukan analisis situasi secara langsung ke lokasi yang akan digunakan sebagai tempat pengabdian agar dapat mengetahui masalah yang ada di wilayah tersebut serta nantinya dapat memberikan solusi bagi permasalahan yang ada. Solusi ini harus merujuk kepada penelitian serta luaran dan publikasi yang sebelumnya telah dibuat oleh ketua atau anggota kelompok. Dalam penulisan proposal, dosen wajib berkolaborasi baik dengan dosen dari perguruan tinggi lain, mahasiswa maupun dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI). Skema pengabdian masyarakat terbagi menjadi 3 skema utama yaitu pemberdayaan berbasis masyarakat, pemberdayaan berbasis kewilayahan dan pemberdayaan berbasis kewirausahaan.
“Kita (dosen) harus bisa mendeskripsikan metode dengan baik. Metode itu adalah solusi yang kita berikan kepada mitra merujuk kepada penelitia kita. Jadi sebelum menulis proposal pengabdian Masyarakat, kita harus punya dulu publikasi terkait penyelesaian masalah mitra. Jadi intinya harus ada hulu dan hilir. Hulunya adalah penelitian kita lalu diterapkan ke pengabdian masyarakat.” tambahnya.
Setelah kegiatan coaching clinic ini, kedepannya LPIM juga akan melakukan pendampingan kepada dosen-dosen UMN Al Washliyah dalam penulisan proposalnya. Pada kesempatan kali ini pula, LPIM UMN Al Washliyah melakukan penandatanganan kerjasama dengan Yayasan Masyarakat Pelestari Lingkungan (MAPEL) Wilayah Sumatera Utara. Nantinya dosen UMN Al Washliyah akan bekerjasama dengan MAPEL Sumut untuk melaksanakan pengabdian masyarakat terutama yang berhubungan dengan kelestarian alam dan lingkungan.