UMN Al Washliyah Resmikan Gedung Pascasarjana Di Milad Al Jam’iyatul Washliyah Ke-92
Universitas muslim nusantara al washliyah meresmikan gedung pascasarjana di kampus syeikh H. Muhammad Yunus yang berada di jalan stadion/gedung arca medan. Peresmian gedung pascasarjana ini bertepatan dengan hari ulang tahun al jamiyatul washliyah ke-92, yaitu pada 30 november 2022.
Gedung pascasarjana umn al washliyah diresmikan secara langsung oleh ketua dewan pertimbangan pb al jam’iyatul washliyah, dr. H. Yusnar yusuf, ms. Sedangkan prasasti ditandatangani langsung oleh ketua umum pb al jam’iyatul washliyah, dr. Kh. Masyhuril khamis, sh., mm dan rektor universitas muslim nusantara al washliyah, dr. Krt. Hardi mulyono k. Surbakti. Gedung pascasarjana ini memiliki 5 lantai dengan fasilitas yang lengkap untuk mendukung proses belajar mengajar di pascasarjana umn al washliyah.
Di hari ulang tahun al jam’iyatul washliyah ini, ketua umum pb al jam’iyatul washliyah dan rektor umn al washliyah juga melakukan penandatanganan prasasti pondok tahfizul quran syah amin yang merupakan binaan universitas muslim nusantara al washliyah. Di pondok tahfizul quran ini nantinya siswa akan dididik untuk menjadi penghafal al quran tanpa dipungut biaya apapun. Ini merupakan darmabakti umn al washliyah kepada umat terutama kepada para penghafal al quran.
Pada kesempatan ini, rektor umn al washliyah dalam kata sambutannya mengatakan bahwa tanah tempat berdirinya kampus syeikh h. Muhammad yunus merupakan milik al washliyah, sehingga gedung ini dapat digunakan oleh siapapun untuk kepentingan al jam’iyatul washliyah. Ia juga menekankan bahwa tidak boleh ada sekat di antara sesama warga al washliyah. Selain itu, ia meminta kepada seluruh civitas akademika umn al washliyah agar dapat memanfaatkan gedung pascasarjana ini dengan sebaik baiknya dan ikut serta untuk menjaga serta merawatnya.
“UMN Al Washliyah merupakan bagian dari Washliyah, tentu ingin berkontribusi membantu washliyah. Bagaimana UMN ini bisa bermanfaat seluas-luasnya bagi pembangunan umat islam khususnya di Sumatera Utara dan Indonesia ini. Sudah ribuan orang alumni UMN, tersebar di berbagai instansi pemerintah dan swasta, itu bagian dari asset dan kontribusi kami terhadap pembangunan bangsa ini. Saya tadi katakana tidak boleh ada sekat antara UMN denganperguruan tinggi lain yang sama-sama di bawah naungan al washliyah karena sesungguhnya para pendiri washliyah tidak pernah mengimpikan pada suatu saat nanti washliyah tersekat-sekat. Oleh karenanya saya tegaskan kepada seluruh civitas tadi jangan lupa bahwa UMN Al Washliyah merupakan bagian dari Al Jam’iyatul Washliyah” Ujarnya.
Ketua umum pb al jam’iyatul washliyah mengatakan bahwa peresmian gedung pascasarjana umn al washliyah ini merupakan hadiah terbaik di hari ulang tahun al jam’iyatul washliyah yang ke 92. Dengan dibangunnya gedung ini, ia berharap seluruh civitas akademika umn al washliyah dapat lebih semangat dan terdorong untuk selalu memberikan yang terbaik bagi umn al washliyah. Terutama dengan adanya peningkatan kualitas keimanan, ketakwaan dan juga keilmuan. Di kesempatan ini ia juga mengajak kepada seluruh warga al washliyah agar dapat saling mendukung antara satu dengan yang lain, hal ini sesuai dengan tema milad al jamiyatul washliyah yang ke 92 yaitu menjaga persatuan merawat moral bangsa. Beliau berharap seluruh warga washliyah dapat membangun jembatan hati agar nantinya segala kekurangan dapat ditutupi dengan kelebihan yang kita miliki.
“Alhamdulillah di ulang tahun ke 92 Al Jam’iyatul Washliyah hari ini kami bersyukur bahwa kita meresmikan satu gedung yang di kami ini adalah sesuatu yang luar biasa yaitu gedung Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah yang kita sebut gedung Syeikh H. Muhammad Yunus. Gedung ini diberikan nama Syeikh H. Muhammad Yunus karena beliau merupakan guru dari para pendiri Al Jam’iyatul Washliyah. Beliau lah yang memberikan nama Al jam’iyatul Washliyah yang artinya suatu perkumpulan yang menghubungkan. Secara internal kita ingin memperkuat keberadaan pendidikan kita termasuk sekarang kita buka pascasarjana. Kampus ini perjalanannya cukup panjang. Di tangan pak rektor Alhamdulillah ini dapat kita realisasikan yang saya sebut tadi umur tidak menentukan yang menentukan adalah kontribusi. Kepada calon mahasiswa jangan pernah ragu untuk kuliah di UMN Al Washliyah terutama untuk anak-anak tahfidz, insyaallah akan kita prioritaskan” Ucap Ketua Umum PB Al Washliyah.
Diharapkan juga dalam menyambut 1 abad al jam’iyatul washliyah, dapat lebih banyak lagi dibuka perguruan tinggi al washliyah bukan hanya di sumatera utara tapi juga di wilayah yang lain.
Dengan telah diresmikannya gedung pascasarjana ini, rektor umn al washliyah mengajak seluruh masyarakat untuk dapat melanjutkan studi jenjang s2 di umn al washliyah. Masyarakat tidak perlu ragu untuk belajar di umn al washliyah karena umn al washliyah telah banyak berkontribusi untuk pembangunan umat di sumatera utara.