LPPI UMN Al Washliyah Adakan Workshop Penulisan Proposal Penelitian DRTPM
Lembaga Penelitian dan Publikasi Ilmiah (LPPI) Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah mengadakan workshop penulisan proposal penelitian DRTPM 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Serbaguna Hj. Zubaidah Tamin Kampus Syeikh Muhammad Yunus, UMN Al Washliyah (15/11). Kegiatan ini diikuti oleh dosen UMN Al Washliyah dan dosen dari beberapa perguruan tinggi yang telah bermitra dengan UMN Al Washliyah.
Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas proposal penelitian yang akan bersaing untuk memperoleh dana hibah DRTPM Dikti di 2024 mendatang.
“Tujuan workshop kali ini adalah agar ada peningkatan secara kuantitas jumlah proposal dosen UMN Al Washliyah nantinya bisa lolos dan didanai oleh DRTPM Dikti. Untuk itu sebagai bentuk upaya kita untuk itu, hari ini diadakan workshop. Nantinya juga akan ada coaching clinic. Proposal akan kita bedah item per item sehingga nanti bisa menghasilkan proposal yang berkualitas. Harapannya nanti ketika diusulkan akan lolos dan didanai.” ujar Ka. LPPI UMN Al Washliyah, Dr. Alkausar Saragih, M.Pd.I.
Pada kesempatan ini, LPPI mengundang Dr. E. Rusiadi, SE., M.Si, yang merupakan reviewer penelitian nasional sebagai narasumber. Beliau memaparkan tentang strategi menulis proposal penelitian yang sesuai dengan persyaratan. Dijelaskan bahwa penulis harus mengetahui model penelitian yang akan dilakukan dan mengikuti aturan administrasi yang telah ditetapkan. Dr. Rusiadi menekankan dalam proposal penelitian DRTPM, harus mengandung unsur kolaborasi. Sehingga disarankan agar anggota kelompok berasal dari bidang ilmu yang berbeda-beda sesuai dengan penelitian yang dilakukan.
“Untuk lolos itu salah satunya harus mengetahui model penelitiannya kemudian aturan-aturan administrasinya. Jadi aturan administrasinya itu harus benar-benar diperhatikan, cara pengutipannya, jumlah kata per bagian, panduan kata per bagian itu harus sesuai. Jadi syarat administrasinya itu harus diikuti karena banyak peneliti yang gagal di syarat administrasi. Yang kedua, dari judul harus ada unsur kolaborasi kemudian ada unsur keberlanjutan dan ada unsur novely yang tinggi. Ini yang biasanya dilupakan.” ujarnya. Nantinya LPPI UMN Al Washliyah juga akan mengimbau para peneliti di UMN Al Washliyah untuk dapat berkolaborasi dengan dosen-dosen yang berasal dari perguruan tinggi lain terutama dari perguruan tinggi yang telah bekerjasama dengan UMN Al Washliyah.