Umn Al Washliyah Adakan Rapat Kerja Tahun 2022

Universitas muslim nusantara al washliyah mengadakan rapat kerja tahun 2022 di the hill hotel and resort pada 24 dan 25 juni 2022. Raker kali ini mengambil tema “transformasi dan kolaborasi civitas akademika umn al washliyah untuk mewujudkan visi umn al washliyah 2045”.

Kegiatan raker ini dihadiri oleh rektor umn al washliyah, ketua senat umn al washliyah, ketua umum pengurus besar al jam’iyatul washliyah, sekretaris jenderal pb al jam’iyatul washliyah kepala lldikti wilayah 1, prof. Dr. Ibnu hajar, m.si dan juga peserta raker yang terdiri dari 5 komisi. Kelima komisi tersebut terbagi menjadi komisi a yaitu bidang akademik, komisi b bidang penelitian dan pengabdian pada masyarakat, komisi c bidang penjaminan mutu, komisi d bidang manajemen, organisasi dan keuangan serta komisi e bidang kerjasama, kemahasiswaan, it dan promosi.

Rapat kerja ini akan menghasilkan panduan dan pedoman yang akan diterapkan di umn al washliyah. Rapat kerja ini dilaksanakan agar visi umn al washliyah dapat tercapai di tahun 2045 mendatang.

“Alhamdulillah jadi saya selaku steering committee menyatakan terimakasih kepada bapak Rektor, bapak Ketua Umum Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah dan bapak Sekjen PB Al Jam’iyatul Washliyah dan kepada kita semua yang telah mendukung acara rapat kerja tahun 2022 ini. Jadi memang Raker kita ini nantinya akan menghasilkan pedoman dan panduan yang akan kita laksanakan bersama. Jadi sesungguhnya rapat kerja ini merupakan kegiatan yang ingin mencapai visi UMN Al Washliyah, menjadi perguruan tinggi yang terdepan Humanis, Mandiri dan berciri Islami pada tahun 2045.” Ujar Dr. Samsul Bahri, M.Si

Dalam kesempatan kali ini, prof. Dr. Ibnu hajar, m.si menyampaikan roadmap pendidikan nasional dan kebijakan perguruan tinggi swasta dalam mencapai visinya. Beliau mengatakan bahwa ada 3 tema penting yang saat ini akan dibangun di perguruan tinggi yaitu education, religion dan language. Untuk mencapai visi suatu perguruan tinggi, ada 3 fase yang harus dilalui. Yang pertama fase fundamental, kedua yaitu fase menguatkan arah kemajuan dan yang terakhir fase akselerasi pencapaian. Dijelaskan lebih lanjut bahwa visi, misi, tujuan dan sasaran sebuah perguruan tinggi harus memiliki jangka waktu yaitu jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Selain itu, beliau juga menyebutkan bahwa promosi yang paling baik dari suatu perguruan tinggi yaitu melalui pelayanan. Sehingga beliau meminta seluruh civitas akademika di umn al washliyah untuk meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa.

Rektor umn al washliyah, dr. Krt. Hardi mulyono k. Surbakti mengatakan bahwa peserta yang mengikuti rapat kerja kali ini terlihat sangat bersemangat. Terbukti dengan antusiasme peserta memberikan masukan yang kritis dan membangun kepada masing-masing komisi ketika pemaparan renstra.

“Rapat kerja hari ini yang kita gelar di The Hill Hotel and Resort Sibolangit ini saya menyaksikan sejak dibuka sampai sore ini, semua peserta semangat, serius dan senang. Oleh karena itu tentu harapan saya semoga sampai akhir juga demikian dan akan ada output hasil dari rapat kerja ini nantinya bisa kita terapkan untuk membangun UMN Al Washliyah kedepan. Saya juga mengharapkan masukan-masukan yang sifatnya membangun dan hampirkritis bahwa apa yang sudah kita lakukan dalam kurun waktu 6 tahun ini, saya sudah menjadi Rektor hampir 6 tahun tentu banyak kemajuan meskipun masih banyak kekurangan. Tentu dalam Raker ini semua akan dibahas dan saya berharap semua peserta memberikan masukan, saran, pendapat termasuk kritik yang membangun untuk kemajuan UMN Al Washliyah.” Tambahnya.

Ketua umum pengurus besar al jam’iyatul washliyah, dr. H masyhuril khamis, sh, mm mengatakan bahwa rapat kerja seperti ini harus menjadi kegiatan rutin untuk mengevaluasi kinerja di perguruan tinggi.

“program ini sangat baik sekali. Menurut saya ini harus menjadi program rutinitas dalam arti ini adalah muhasabah atau evaluasi untuk mencari solusi terbaik untuk peningkatan kedepan. Menurut saya ini harus dilakukan oleh kampus-kampus al washliyah dan insya allah saya  akan mengambil pelajaran dari sini untuk kita lakukan di kampus-kampus yang lain. Saya yakin dengan hasil rapat kerja ini akan terjadi lompatan yang luar biasa. Tentu harapan kita lompatan ini akan menjadi sesuatu yang lebih baik. Kalau sekarang kita prestasinya b, harus a. Jadi semakin terjadi transformasi dan kolaborasi sesuai tema raker kita tahun ini dan saya yakin kegiatan ini sangat produktif. Saya lihat peserta dari pagi sampai malam begitu aktif sekali dan itu semua merupakan hasil dari kesatuan hati diantara kita.” Ucap ketum pb al jam’iyatul washliyah.

Rapat kerja kali ini juga mengundang 4 narasumber yang memberikan pengarahan mengenai implementasi visi misi perguruan tinggi menuju pts berdaya saing, peningkatan kualitas mutu sdm perguruan tinggi, peningkatan mutu perguruan tinggi di era society 5.0 dan yang terakhir mengenai ke al washliyahan.

Di hari kedua rapat kerja, peserta raker mengikuti kuliah subuh yang dipimpin oleh ketua umum pb al jam’iyatul washliyah. Kuliah subuh ini merupakan program dari pb al jam’iyatul washliyah.

Setelah rapat kerja ini selesai maka akan dibentuk tim untuk menyamakan renstra yang telah disusun oleh kelima komisi yang nantinya akan menjadi kebijakan di umn al washliyah.